Langsung ke konten utama

Tumis Daun Radish




 


Radish atau sejenis lobak, berwarna merah, namun ada juga yang kuning dan putih. Bentuknya pun tidak melulu bulat, ada yang lonjong juga. Biasanya dipakai sebagai campuran salad, rasanya cenderung tawar, berair dan kriuk kriuk kalau dikunyah, mengingatkan saya seperti texture bengkuang di tanah air. Namun ada juga jenis radish yang ada sedikit rasa prik ( pedas ) nya.

Baru tahun ini saya tanam radish, penasaran saja, waktu panen dari semai lumayan cepat dan mudah sekali. Kalau dari semai ke pertumbuhan 2-3 daun sekitar 7-10 hari. Pertama-tama tanam saya panen umbi radisnya, daun-daunnya saya buang begitu saja, kemudian diberitahu teman bahwa daunnya enak dimakan, dibuat campuran salad juga.
Akhirnya semai ke-2 saya ambil daun-daun mudanya, agak sedikit ada bulu halusnya di daun, kurang suka saya kalau untuk dimakan mentah, akhirnya saya tumis daun-daun radish ini.

1 pot besar,lumayan dapat satu baskom daun radish...


Bumbu-bumbunya cuma bawang putih, daun bawang, chili flake ( atau bisa menggunakan cabe kering ) , minyak dan garam, quantity bahan-bahan sesuai selera saja ya....
potong-potong semua bumbu….

...tumis bawang putih dan bagian bonggol daun bawang,

kalua sudah tercium harum bawang goreng, masukkan chili flake dan garam...

kemudian masukkan daun radish, masak sebentar, cuma 2 menitan ….

siap disantap….rasanya si daun radish tawar saja sih, seperti tumisan kangkung menurut saya….

Hari ini sudah ke-3 kalinya radish yang sama saya ambil daun-daunnya untuk tumisan, semakin sering diambil daunnya, semakin cepat dia tumbuh, entah sudah seberapa besar dan kerasnya umbi - umbi radish di pot tersebut, namun saya tidak bermaksud memanen umbinya, saya ambil daunnya saja. Lumayan lebih irit belanja sayur ke warung sebelah :)
-Mintje-

Komentar

Postingan populer dari blog ini

A Trio of Biscotti ( recipe by Paul Hollywood )

 ( mix nuts + raisins ) (almond chocolate orange biscotti) A Trio of Biscotti ( by Paul Hollywood ) Makes 15-20 Bake 30 minutes Ingredients : For the biscotti base 250g plain white flour (use an extra 30g for the chocolate biscotti), plus extra for dusting ½ tsp baking powder 250g caster sugar 2-3 medium eggs, beaten Pistachio and cranberry flavouring 220g shelled pistachio nuts 125g dried cranberries Finely grated zest of 1 lemon OR Hazelnut and date flavouring 200g skinned hazelnuts 125g stoned dates Finely grated zest of 1 lemon OR Chocolate, almond and orange biscotti 50g good-quality dark chocolate 135g blanched almonds 50g chocolate chips Finely grated zest of 1 orange ½ tsp vanilla extract Methods : 1. Heat your oven to 140°C (or 160°C for a non-fan oven, which is a better option for this recipe if available). Line a baking tray with baking parchment or silicone paper – I suggest you do this even if your tray is non-stick. 2. M

Mango Mousse Cake

Hari ini pengen ba nget makan yang segar-segar … cantik-cantik...dan yang bahan-bahannya ada di stok, lagi males belanja, sejak pandemi sengaja belanja seminggu sekali saja, nah kebetulan ada mangga frozen yang sudah nangkring di kulkas sejak sebulan yang lalu, ada coklat putih yang juga sudah lama duduk manis di lemari, kalau gak salah sisa dulu bikin white choc. mousse, cek tanggalnya masih belum kadaluwarsa teman, mari kita eksekusi. Sesaat setelah buka-buka buku koleksi resep dan intip-intip di google, akhirnya bikin campuran aneka resep sesuai ketersediaan bahan di rumah ... Akan ada 5 lapisan : Bahan-bahannya dan step-stepnya beriringan saja ya agar mudah dimengerti. Mango Jelly 230 gram mangga 30 gram gula pasir 2 gram gelatin ( saya memakai gelatin lembaran ) 10 ml air matang Saya pakai hand mixer, pertama-tama saya bikin puree mangga dahulu. Campur mangga dan gula. Kemudian mixer sampe halus. Di foto jadinya puree agak kental, karena defrost mangga b

Sop Ayam ala Pak Min Klaten

Kadang kalau lagi keinget alm. Bapak yang hobi jajan dan makan, jadi keinget sop ini, dulu suka sekali Bapak beli buat cucu pertamanya. Jaman sop Pak Min masih trend. Sekarang entah masih ada tidak di Salatiga. Saya pernah icipin sekali, namun sampai sekarang masih keinget rasanya seperti apa. Kenapa cuma sekali icip-icip ? Karena saya dari dulu tidak hobi jajan, lebih senang masak sendiri di rumah, menurut saya lebih sehat dan lebih mantap. Dalam rangka memperingati kangen Bapak, hari ini nge-sop ala Pak Min Klaten, saya suka kalau diberi perasan jeruk lemon agak banyakan, jadi tidak eneg.  Saya pakai ayam untuk dibakar...di sini ada ayam buat dibakar itu trus ayam buat soup, ayam kuning ( dikasih makan jagung ayamnya), ayam muda dan ayam organic. Saya pakai ayam buat dibakar, karena ayam soup kebetulan lagi kosong stoknya di warung dan sudah kepengen banget sama sop satu ini. Ayam di sini amat sangat mudah empuk kalau dimasak, jadi masaknya tidak perlu pakai lama.  Semua